Sungguh suatu kehormatan bagi saya dapat menikmati hal yang sungguh langka ini. Perjamuan makan siang dari masyarakat Dayak yang tinggal di Desa Setulang, Kabupatan Malinau, Provinsi Kalimantan Timur. Perjamuan ini dilakukan di tengah hutan Tana' Olen (1 jam perjalanan dari desa), di bantaran sungai berbatu, di bawah pepohonan hutan tropis asli, di pinggir gemericik arus air sungai nan jernih, luar biasa. Saya datang dengan rombongan dari BMZ Germany.
Makanannya? Nasi yang dibungkus daun, daging payau yang seperti dioseng, lalapan batang bambu muda yang bisa dikunyah karena lembut nan renyah, sayur daun pepaya muda, sayur jamur dicampur darah/getah pohon hutan, ikan duri lunak ala, kerupuk tepung beras, dll. Agak aneh di lidah, namun secara umum OK. Minuman pembuka adalah air kelapa gading yang dihisap menggunakan sedotan batang bambu. Sungguh alami dan eksotis.
0 Komentar