Namun setelah menggunakan kedua aplikasi, satu Blogaway yang telah lama beredar serta Blogger yang baru muncul, saya berkesimpulan bahwa Blogger perlu waktu untuk sampai ke tahapan mapan. Aplikasi pengelolaan blog di layar ponsel yang sangat sempit serta processing power yang terbatas, pasti berbeda dengan aplikasi desktop. Apalagi bagi saya yang memakai layar kurang dari 3.5 inch dan prosesor tunggal dibawah 1 GHz.
Dengan lahan layar yang sangat sempit, maka kesederhanaan adalah suatu hal mutlak. Navigasi & gerakan kursor di seantero tulisan yang panjang harus mudah dikontrol. Keberadaan keyboard juga tidak boleh mengganggu fungsi lain.
Apa boleh buat, dalam pandangan saya sesuai kebutuhan saya, text editor Blogaway lebih bagus. Kontrol terhadap kursor & navigasi halaman sangat mudah dan terkendali baik. Fitur seperti bold, italic dan color juga sudah ada di Blogaway namun tidak ada di Blogger versi awal ini. Blogger masih harus menyempurnakan aplikasinya. Kalau fitur lain rasanya bukanlah hal urgent untuk aplikasi blog mobile. Editing lanjutan bisa dilakukan kemudian via desktop. Namun kenyamanan untuk menulis dimana saja dan menerbitkannya seketika adalah faktor terpenting.
Namun bagi saya yang memiliki banyak blog dalam 1 account Blogger, ternyata pengaturan di Blogger jauh lebih dan mudah. Blogaway relatif lebih sulit untuk berpindah dari 1 blog ke blog lain.
Sayang sekali kedua aplikasi tidak memiliki fitur separator untuk membelah teks kedalam 2 bagian untuk ditampilkan di halaman depan blog dan sisanya di "read more".
0 Komentar